Sunday, 30 September 2012

Tips Menjalani Long Distance Relationship

Ada saat-saat dimana kita akan menjalani long distance relationship dengan pasangan kita. Entah itu untuk sehari, dua hari, tiga hari, seminggu, sebulan, atau bahkan setahun atau bertahun-tahun. Banyak pasangan yang terpaksa mengakhiri hubungannya hanya karena LDR.


Entah kenapa, banyak orang yang begitu mendengar kata LDR pasti akan pesimis dan takut. Hahahaha belum dijalanin aja udah takut duluan, ibaratnya belum perang udah nyerah duluan :p
Okey untuk meminimalkan pasangan yang putus hanya karena LDR, disini gue bakal kasih beberapa tips yang bisa bikin hubungan tetep asik walaupun kita lagi LDR.

YANG PERTAMA,
Komunikasi !

Komunikasi itu penting banget untuk seorang LDRers, kalau sehari aja gak ada kabar dari pasangan kita, wiiihh udah bingung setengah mati, udah kesel minta ampun lah pokoknya. So, baik kita ataupun pasangan harus komitmen untuk saling jaga komunikasi, minimal bbm atau sms lah.

KEDUA,
Luangkan waktu !

Sebisa mungkin kalo ada libur long weekend luangin waktu untuk ketemu ( buat yang LDR 1 negara loh ya :D ). Selain buat ajang kangen-kangenan, juga bisa nunjukin ke pasangan kalo perhatian kita emang masih sama dengan pas sebelum LDR. Kita juga bisa bawa oleh-oleh untuk pasangan tercinta kan hehehehe selain biar doi tambah sayang, itu juga bisa doi ngerasa diperhatiin guys :))

KETIGA,
Jangan mudah terpancing emosi !

Persentase pertengkaran yang terjadi sewaktu LDR itu lebih besar guys, so lo harus pinter-pinter untuk nahan ego, ngontrol emosi, dan berusaha untuk menyelesaikan masalah dengan baik-baik. Kalo misal kalian berantem besar, jangan gampang untuk mengucapkan kata putus/cerai.

Okey, mungkin segini aja tips-tips dari gue yang notabene adalah seorang LDRers. Tunggu update-an selanjutnya ya, kiss love and gahuuulll hahahaha :*


Thursday, 27 September 2012

Tawuran yang tidak mendidik


Beberapa akhir ini, banyak media yang memberitakan tawuran yang marak terjadi di lingkungan pelajar. Tawuran yang terjadi hingga memakan korban jiwa yang juga seorang pelajar. Korban yang tidak tahu permasalahan yang sedang terjadi menjadi sasaran para pelajar yang sedang tawuran. Tawuran yang terjadi ini dilatarbelakangi oleh dendam masa lalu.

Untuk itu, pihak-pihak yang terkait seperti kepala sekolah, kepolisian, dan kementrian pendidikan berdiskusi untuk mencari solusi agar budaya tawuran di kalangan pelajar tidak terjadi lagi. Para pelaku tawuranpun dapat dikenai sanksi dari pihak sekolah maupun kepolisian. Dengan adanya peraturan ini, diharapkan bisa memberikan efek jera pada para pelajar.

Kejadian ini membuat banyak pihak merasa ironis. Pelajar yang seharusnya belajar dan mempunyai sopan santun malah akrab dengan kekerasan. Semoga pihak-pihak terkait dapat memberikan solusi yang terbaik untuk masa depan pelajar Indonesia

Open Panel